Wednesday, September 28, 2011

INJECT FREN DUO ON MOTOROLA DROID PRO




Coming from Palm Pro-CDMA and now I purchased Droid Pro-Global. After several weeks trying to inject my previous numbers (fren duo) to my new Droid pro, finally.. its working well, thank god ^^. I just wanna share this tutorial and as my own note, in case I need it later on..

untuk step-by-step injectnya mengikuti
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7121486 (disarankan untuk membaca comment2nya juga)
atau
http://hp-cdma.blogspot.com/2011/07/tutorial-inject-smart-on-motorola-droid.html
atau file pdf nya bisa diunduh di
http://www.4*shared.com/document/rMSlN89c/Panduan_Lengkap_Inject_Smart_e.html (hilangkan tanda *) ato japri ke saya nanti saya email :),


hanya saja ada beberapa hal yg harus disesuaikan, seperti:

1. Gunakan QPST Version 2.7 Build 355, bisa unduh di http://www.media*fire.com/?lose5645k566wcv (hilangkan tanda *)

2. Domainnya jangan gunakan "mdn@sinarmas-telecom.co.id" tapi gunakan "mdn@smart-telecom.co.id"

3. Beberapa parameter QPST ubah seperti keterangan dibawah

MCC = 510
11_12 = 28

SID = 10530
NID = 65535

PRL = Fren 10009, 10012, 10044 (sepanjang pengalaman saya PRL versi tsb internet EVDO jalan dgn baik)
source: http://forum.android.or.id/showthread.php?18707-WTShare-Inject-Fren-Duo-amp-Lokal-Plus-di-Android


Bila cara diatas sudah dilakukan step-by-step dgn benar maka droid pro sudah dpt digunakan utk call (in/out) dan berinternet ria. Cuma cara diatas saja belum cukup, SMS biasanya masih mengalami masalah (in/out). Ikuti cara dibawah ini..


1. Matikan prepands 011 dgn buka Dialer > tekan Menu > pilih "Assisted Dialing" > non-aktifkan "Assisted Dialing Status"
source: http://forum.xda-developers.com/showthread.php?t=1026955

2. Edit file build.prop di folder system android menggunakan aplikasi root explorer (keadaan HH sudah di root) cari line "ro.telephony.gsm-routes-us-smsc = 1" ubah value 1 menjadi 0
source: http://www.androiddiscuss.com/1-android-discuss/84888.html

3. Ubah network dgn cara "Wireless & Network Settings" > "Mobile Networks" > "Network Mode" - set menjadi "GLOBAL" bukan "CDMA".
note. untuk mengubah ke GLOBAL mode perlu kartu simcard GSM yg terpasang di slot HH.
source: http://forum.xda-developers.com/showthread.php?t=1008089

4. Untuk mengirim sms nomer telepon tujuan gunakan prepend +62... tanpa spasi ataupun tanda min (-) (eg. +62888123456)


Many thanks to several forum and blogs, and especially to :
- yudha_hs a.k.a yudha.android
- Haryo Timur
- Reza Anggara
- vince_wonk

Thursday, August 18, 2011

the golden heart




Hari ini saya berangkat agak siang, jam 9 pagi berangkat dari Pasar Minggu menuju Tebet. Jalanan agak sedikit lengang, tidak seperti biasanaya saat saya berangkat on time. Seperti biasa saya pake jalan2 tikus menuju kantor, dari jalan siaga masuk jalan kecil menuju mampang prapatan IV, tembus di duren tiga, lanjut jalan tegal parang menuju pancoran.

ada kejadian luar biasa hari ini, paling tidak menurut saya. Ketika di antara jalan2 tikus itu ada seseorang yg berteriak2 seperti hendak memberi tau sesuatu. Gang kecil itu lumayan padat dilalui motor, saat orang tersebut berteriak.. ya sudah saya pikir keributan tidak penting yg saya tidak mau tau. Motor berjalan tidak terlalu cepat karena memang gang itu agak sempit, semakin jauh saya berjalan suara teriakan itu sepertinya terus mengikuti saya, saya tetap mengacuhkan dan berpikir palingan motor lain dibelakang saya, karena saya tidak merasa ada yg salah. semakin lama semakin dekat dan suara teriakan itu semakin jelas,.. "mas.. dompetnya, mas.. hoiii.. mas.. dompetnya jatuh!!!". sadar teriakan itu sepertinya mengarah ke saya segera saya langsung menoleh ke belakang. Seorang laki-laki paru bayah berlari kecil sambil mengacungkan sebuah dompet. Saya mengenali dompet itu,.. itu dompet saya. Bapak itu langsung memberikan dompet saya, "mas ini tadi dompetnya jatuh". Belum sempat saya mengucapkan banyak terimakasih bapak itu langsung membalikan badan lalu melanjutkan langkahnya balik.
Saya masih terkesima melihat bapak itu yg lumayan jauh berlari untuk mengembalikan dompet saya. Walau berpikir untuk memberikan imbalan tapi bapak itu sepertinya tidak berharap imbalan sedikitpun, dgn caranya bergegas balik.. bahkan ia tidak berharap sebaris ucapan terimakasih. Begitu baik dan begitu iklash.. saya hanya dapat memanjatkan doa smoga Allah memberikan sebaik2nya imbalan dari sisiNya atas kebaikannya.. amien!

Hampir kehilangan dompet saya, padahal dalam dua tahun terakhir saya sudah kehilangan dompet dua kali. Terimakasih bapak paruh baya dengan hati emas.


/jnk/

Friday, August 12, 2011

beauty and women




Katanya di dunia ini cuma ada dua jenis orang.. orang baik dan orang jahat, hitam atau putih, surga atau neraka. Sepertinya aku bukan golongan orang baik tapi bukan berarti aku orang jahat. Jadi siapa yah aku? entalah itu bukan jawaban yg musti aku dapatkan segera. Surjiwoteja pernah bilang, kita gak tau kita ini orang baik ato jahat.. sampai satu ketika kita mati dan baru kita tahu apakah kita ini baik atau jahat. Surjiwotejo ini org yg unik.. kurang tepat sih klo dibilang unik, tp saya gak nemu lagi kata yg cocok buat menyebut budayawan yg satu ini.. mungkin nyetrik lebih tepat. komentar2nya sering nyeleneh tapi sekaligus membuat kita merenung dan berkontenplasi (pake istilah kontenplasi, biar berasa lebih intelek ^^). Suatu ketika Surjewotejo pertah bertanya, kamu tahu siapa tokoh yang paling kuat di pewayangan? banyak orang akan berpikir itu Bima, karena Bima adalah tokoh wayang yg tidak bisa mati kecuali dia berkehendak untuk mati. Tapi Larasati bisa membuat Bima yg sakti mandra guna itu menderita dlam cinta, sehingga Bima mengakhiri hidupnya sendiri. Jadi tokoh wayang yg paling kuat adalah seorang wanita. the man killed by the beauty not by power. so guys becarefull with the beauty.. more beauty they might be, more deadly they become ^^. klo kata space, the female species is more deadly than the male hehehee.. Julius Cecar bertekuk di kakinya cleopatra, Napolen Bona Parte begitu besarnya cintanya terhadap Josephine sampai dipengasingan (tp begitu juga sebaliknya Josephine), Lois XIV bangkrut demi hidup hedonisme Antoinette, bahkan orang suci seperti nabi Muhammad berada dalam kesedihan yang mendalam saat ditinggal Siti Khodijah. Kata Beauty itu sendiri merupakan merupakan benteng pertahanan terakhir wanita, kata sebuah artikel di koran yg pernah saya baca, bila wanita sudah merasa dirinya tidak cantik, its end of her. Sehingga dibuatlah benteng baru yaitu Inner Beauty.. kecantikan dr dalam, padahal kata cantik itu sangatlah luar.. sangatlah fisik dengan kata lain Inner Beauty adalah isu yg dibentuk oleh wanita yg merasa dirinya kurang cantik.

Pada era kegelapan (dark ages) di Eropa wanita dianggap kesalahan alam yg mengasikan, lemah (gak bisa ikut perang) tugasnya hanya untuk melahirkan anak2 laki2 yang kuat. Di Hindia kuno ada budaya satee dimana wanita dibakar hidup2 dikala suaminya meninggal, tapi tidak sebaliknya. Di Arab jahiliah anak wanita dikubur hidup2 karena sering dianggal aib bagi keluarga. Di Jepang jaman dulu pun wanita tdk lebih dr masyarakat kelas dua dibawah pria yang diperlakukan semena2. Sebaliknya Islam menempatkan wanita diposisi yg mulia yang belum pernah budaya manapun pada saat itu menempatkan posisi wanita semulia itu. Walaupun masih byk yang menggap Islam diskriminatif terhdp kaum perempuan, padahal anggapan itu tidaklah benar. Islam telah memberikan dan menempatkan wanita dalam posisi dan porsi yang paling tepat dalam kehidupan. Paling santer adalah isu poligami yang tidak adil bagi istri.. saya setuju poligami seharusnya tidak berlaku di jaman modern skrg ini. Nabi Muhammad sebenernya adalah monogami yg setia, Ia hanya beristri khodijah sampai khodijah meninggal dan pernikahan2 setelah itu lebih bermakna politis dan memberikan perlindungan (dalam hareem). Tentu sangat sulit membayangkan kondisi zaman itu bila dilihat dr sudut pandang zaman skrg, dmana modern women gain more power and freedom. Pada saat zaman nabi, wanita tanpa perlindungan akan sangat sulit dlm kehidupan dan penghidupannya. Hareem pada zaman nabi sering disalah artikan, terutama oleh masyarakat barat. Banyak dari mereka mengartikan Hareem dgn sungguh mengerikan, digambarkan seperti pesta sex ala caligula-romawi. Pengertian yg salah ini membuat Nabi Muhammad seperti org dgn pesakitan sex yang digambarkan barat melalui hareem, sungguh gambaran yg keliru.


malam ini aku cuma ingin menulis, apapun yg melintas di benakku, kuharap malam ini bukan malam Lailatul Qadr.. karena sunggu merugi saya klo melewati malam yg lebih berharga dr seribu bulan hanya dengan menulis hal yg tak berguna seperti sekarang ini :) .
Disebelah mejaku ada dua buku, satu buku novel grafis karangan David B, dan satu lagi kitab suci Al-Quran karangan Allah SWT. Tapi entah kenapa sepertinya buku David B ini lebih menarik peratianku dari pada Bukunya Allah.. walah, apakah itu hal yg buruk? apa lagi ini bulan ramadhan, bulan dmana segala kebaikan di lipat gandakan. Tuhan lagi kasih Great Sale, gak mo kalah ama Singapore dan Hongkong ^^. sayang bgt lah klo gak dimanfaatin dgn semaksimal mungkin. Bulan ramadhan udah 2 minggu, buku karangan Allah SWT itu aku baruku baca beberapa halaman saja dan parahnya lagi sholat tarawehku banyak bolongnya ramadhan ini... huhuuuu.. five in a raw, sepertinya rekor terburuk sepanjang sejarah ramadhan ku :( *tentu bukan hal yg membanggakan untuk dituliskan. Kayaknya aku orang yg merugi nihh.. soalnya ramadhan tahun lalu sepertinya lebih baik dr ramadhan tahun ini. sholatku saja belakangan ini berasa kaya cuma menggugurkan kewajiban saja. tapi seperti kata fade to black dan bondan prakoso,... ya sudahlah! tried better next time (",)v

Wednesday, May 25, 2011

Orang alim yg sok nakal atau orang nakal yg sok alim



Sometime in early years of new millennium, saya punya sepupu namanya Herri. Saat itu Ia bekerja di tempat dugem di daerah Thamrin, namanya BC Bar. Suatu malam dia ngajak saya beserta sodara yang lain untuk berkunjung ke BC Bar. Sebenernya tempat-tampat dugem bukan tempat favorit saya, tapi ini special invitation dari Herri tentu ga enak untuk menolaknya.

Malam dah cukup tua, kita langsung parkir mobil dan bergegas menuju pintu masuk. Sesampainya di dalam BC Bar, seperti tempat dugem pada umumnya.. gelap, musik kencang, lampu temaram warna-warni kedap-kedip dan asap rokok mengepul meneuhi ruangan. Kami mengambil tempat paling pojok, Herri langusng manggil temen waiter-nya untuk memesan sepitcher beer dan snack, lalu ia mempersilakan saya untuk pilih minuman saya sendiri. Mereka tau saya ga pernah minum alkohol.. menurut mereka saya ini paling alim loh ato culun yah, terserah lah.. Orang alim yg sok nakal atau orang nakal yg sok alim. Saya ga pernah penasaran ama minuman beralkohol juga. Jadi sering dimanfaatin juga, dahulu kala klo lagi pada mo tipsi saya diajak buat nanti nyetirin balik mereka.. ha3x! Tapi emang saya easy going, yah jadi fine aja. Walaupun begitu, seneng pergi barang sodara-sodara saya ini, karena mereka sangat ngertiin saya dan selalu melindungi saya dari minum-minuman itu. Yah karena saya yang paling kecil in the gang, jd dianggap kaya anak bontot kali yah. Dimanapun kita pergi vacation sama2 gunung ataupun pantai, klo ada temen baru yang nawarin 'minuman' ke saya, soadara-sodara saya langsung protektif, bilang ke teman baru itu.."dia ga minum alkohol" sembari matanya liat ke arah saya. Tapi sempet saya nyobain mashroom waktu vacation di Bali, sodara-sodara saya dah larang buat minum jus mashroomnya. Tapi udah dilarang saya malah penasaran banget nih ama masroom, ya udah saya cobain juga dehh. Saya berpikiran, gapapalah inikan ga ada alkoholnya, ini alami... Hahahaa, geblek!
Herri peringatin, "terserah lo jang gw dah kasih tau, tapi klo mo tetep coba.. silakan."
Lalu saya minum dah tuh jus segelas penuh. glekkk.. glekk.. glekkk. Gak lama Zerrrrrhh... efeknya mulai berasa, temperatur sekitar ga karuan panas dingin ga jelas di badan. kepala rada berat, pandangan berbinar-binar. Saya saat itu lagi di depan TV, film yang lagi tayang MATRIX 2. Ceritanya lagi adekan di jalan tol kebut2an Trinity dengan motor ducatinya. Setiap kepala kerasa berat saya nundukin kepala saya sebentar, lalu liat ke TV lagi.. kok adegannya masih yang tadi yah. Walahhh.. saya ngerasa tambah ga beres nih.. halusinasi. Bibir mulai ngelantur ga jelas. Disaat kesadaran mulai terjajah, saya butuh ke kamar mandi, jalan ke kamar mandipun saya perlu konsentrasi agar bisa tiba tepat di tempat.
Badan terus terombang ambing dg temeratur yang ga jelas, sebentar dingin sebentar panas, sebelah dingin sebelah lagi panas. Masih ga berenti ngelantur sampai pulas tertidur. Ini kali pertama saya kehilangan full conscious,.. gak enak.. mashroom sialan!!. weihh... Jadi ngelantur nih ceritanya, mungkin lain waktu saya tulis sesi vacation saya di bali ini. Banyak cerita-cerita seru selama hampir dua minggu kami disana, dari mulai belajar surfing, nongrong-nongkrong ama anak-anak pantai kuta, sampe keabisan uang, bener-bener adventure yang seru dan lucu.

Ok balik lg ke BC Bar, "saya pesen orange jus aja deh mas." Waiternya sempet minta ulangi pesanan saya, entah karena musik yang terlalu keras atau memang masih terlalu dini buat orang-orang disana memesan segelas orange jus.

Malam sudah semakin larut, musik yang keras dari speaker tepat diatas tempat duduk kami sudah mulai berdamai dengan kuping saya. Teman-teman sudah pada maju kedepan joget ngikutin hentakan musik, cuma saya yang masih duduk menyeruput orange jus. Semakin malem orang-orang semakin pada mengila, ada yg naek-naek keatas meja bar sambil joget-joget erotis sampe kadang histeris sendiri. Ada lagi yang joget ngadep speaker.. saya ga ngerti kenapa itu speaker diajak joget yah, klo udah mabuk semua jadi syah dan wajar aja. Suara periwitan sesekali terdengar menambah rame suasana, diikuti suara DJ yang berguman, "WHATS UP BC... was.. wesss.. woss.. c'mon sack ur butty!" yang terdengar cuma kata-kata depan ama akhirnya aja. Saya dah mulai bosen ama suasananya, celak-celinguk nengok kanan-kiri yang keliatan cuma asep rokok dan siluet orang-orang yang berdendang. Kadang-kadang melintas cewek-cewek berpakaina sexy, yah lumayan jadi hiburan di kejemuan ini. Saya kadang bingung kok ada yah yang maniak dengan model hiburan kaya gini, kalo saya sih lebih mending live music di cafe deh. Tapi yah seperti pribahasa kuno bilang, "lain ladang lain belalang, lain orang yah lain kandang." Bosan.. Bosaann dan bosannnnn tak tertahankan berunjung ngantuk. Saya mulai cari-cari posisi yang enak buat tiduran. Saya seret sofa tempat duduk kami, saya satuin dengan sofa yg lain, lalu saya pake untuk rebahan. Lama kelamaan suara musik mulai redup lalu pelan-pelan menghilang. Sampe suatu saat saya dibangunin salah satu sepupu saya, cici.. "jang.. jang.. oiii bangun! Pulang nyok dah pada mo balik nih.. dah pagi"
"astafirloh, gw ketiduran yah." saya terbangun kaget lalu melihat sekitar. Temen-teman kayanya sudah pada siap mo pulang.
Saya segera berdiri sambil mengingat-ingat apa yang sudah terlewatkan. Lalu Fajar, temen saya yang lain nyeletuk, "gila lo yah, musik sekeras gini lo bs tidur. hahahaaa..., orang-orang liat mikir lo tuh dah mabok berat banget. padahal mabok orange jus".
"Huahahaaaa... !!!" Semua serentak ketawa, dan saat itu saya masih ga terlalu ngerti apa yang diketawain, masih hang over antara dunia mimpi ama kenyataan.

Kita pulang dan alhamdulillah sampe rumah dengan selamat. Hanya saja selama berminggu-minggu cerita mabok orange jus masih jadi bahan celaan klo kita lagi pada ngumpul. Ini bukan cerita yang membanggakan sih, tapi ga tau aja.. lagi pengen aja nulis ini.

/jnk/

dengan tulus


Beberapa waktu yang lalu saya pergi ke Plaza Senayan, nemenin Roro temen saya yang hendak membelikan kado ultah untuk ibunya. Roro berniat untuk membelikan tas untuk ultah tahun ini, Kita keluar masuk toko mencari tas yang dimaksud. Setiap ketemu tas yang kira-kira cocok untuk ibunya, Roro selalu minta pendapat saya.
"gmn jank kira-kira tas yang ini, cocok ga buat mamah gw?", tanya Roro
"yah bagus ro, modelnya simple ukurannya juga ga terlalu besar jadi ga berat buat nyokap lo, kayanya cocok deh itu." saya jawab sekenanya saja.
Lagian saya mang ga tau bayak tentang tas wanita, model maupun mereknya. Yah liat harganya di sana aja saya sudah berdecak kagum, sambil mikir "tas segini mahal ada yg beli yah, nauzubillah", sambil garuk-garuk kepala.


Berbagai toko sudah kita jelajahi,
semua lantaipun sudah kita telusuri,
demi mencari tas buat si mami,
Tapi hanya satu tempat yang menarik di hati.. Hihihiii.
Nama tokonya apa yah saya tak begitu ingat, tapi yang saya ingat dengan pasti si penjaga tokonya. Namanya Irwan, tinggi rata-rata, usianya klo ditaksir mungkin awal 20an, rambutnya rapih bela pinggir, berpenampilan trendi layaknya penjaga toko fashion. Begitu masuk toko, Irwan langusng mendekat dan menyapa kami dengan hangat, "ada yg bisa saya bantu?" sambil terseyum dengan muka penuh antosiasme tinggi. Sepanjang karir saya mencari tas wanita, baru di toko ini saya benar-benar merasakan seyum yang begitu tulus dan sapaan yang bukan sekedar basa basi. Seyum, sapaan dan gesture seperti ini tentu bukan hasil traning perusahaan yang diulang-ulang, tapi mencuat dari dasar hati dan semangat untuk melayani. Sulit untuk menuliskan dengan kata-kata, klo tidak percaya ke Plaza Senayan saja cari penjaga toko yang namanya Irwan. Mendapat pelayanan seperti itu betis saya yang sudah pegel dihajar keliling-keliling mall langsung hilang seketika.
Saya sempet berbisik dengan Roro, "Ro, gw kok ngerasa nih org tulus banget yah, maksud gw sapaanya, seyumannya ga fake gitu",

"iya gw jg ngerasa gitu jank.", Roro mengamini,

"kaya udah kenal nih org lama, Ro" tambah saya,
"mungkin dia belahan jiwa lo kali jank," Roro ngeledek,

"hahhahaaaa.. sompret lo", saya membalas sambil megingat percakapan kita sebelumnya tentang gay

"iya tapi beneran jank, nih org kayanya menikmati hidup banget, ga ada beban hidup gitu",
tambah Roro sambil matanya melanglang buana seantero toko memperhatikan tas yang ada.

Udah berlama-lama di dalam toko.. pegang tas sana, coba tas sini, liat tas sana, colek tas sini, yahh emang dasar cewek.

"jank gw dah cocok nih ama tas ini, ok nih buat nyokap"
kata Roro sambil mencoba-tas ditangannya,
"ya udah bayar aja.." tegas saya

"tapi tar dulu jank, gw perlu keteguhan hati.. Kita liat2 di toko lain dulu yuk sambil gw mikir-mikir"
, kata Roro.
saya ngebatin, "jiahhh.. gw yakin nih tar baliknya ke tas ini lg nih, smoga aja masih ada klo tar pas balik tasnya udah laku... berabe dah nih urusan, bisa bete 16 episode si Roro"


Keyakinan saya bener aja kan, akhirnya kita balik ke toko itu lagi buat beli tasnya. Tapi Irwannya udah ga ada, untung aja tasnya masih ada.. Huffff. Irwan kemana yah? saya ngerasa keilangan loh waktu balik ke toko itu, kayanya kurang lengkap toko itu tanpa sapaan dan seyuman dari Irwan. Aneh yah.. bisa kangen ama orang yang saya sendiri ga kenal.


Ya udah alhasil tas dah kebeli, mari kita pergi, sampai jumpa lagi..




/jnk/

death note





Mati.. adalah saat tak punya idealisme lagi untuk diperjuangkan

Mati.. adalah saat tak punya mimpi lagi tuk dikejar

Mati.. adalah saat semua harapan telah sirna

Mati.. adalah saat eksistensi diri tak diaakui

Mati.. adalah saat tak malu lagi mengumbar kemaluan

Mati.. adalah saat tak berani lagi mengucapkan kebenaran

Mati.. adalah saat kita kehilangan kemerdekaan untuk memilih

Mati.. adalah saat dimana kita berhenti berkarya


/jnk/



Saturday, March 19, 2011

Hi teman

kadang ego membuat kita tak mau mengalah, tak pernah mau akui salah, menjadi pemarah.. sehingga kata maaf menjadi kata yg susah di lidah

bila kita tua nanti dan kita hidup sendiri.. baru kita mengerti kenapa teman begitu berarti

kadang kita bertengkar, kadang kita berdebat, kadang kita saling diam, .. tp teman sejati akan selalu menemukan jalan utk kembali

teman datang.. teman pergi, teman sejati selalu ada di hati :)

seperti dawai pada fret gitar yg berbanjar, masing2 berbeda.. namun saat dipetik bersama menghasilkan harmoni yg indah

...

Resep ampuh membina sebuah hubungan adalah "Menang tanpa mengalahkan, benar tanpa menyalahkan, salah paham saling memaafkan. (by @budiman_hakim)

kl mau punya temen abadi kt mungkin hrs menerima dia sesekali menyakiti, mengecewakan bahkan mungkin menghianati kita. (by @budiman_hakim)

semakin dekat sebuah hubungan makin banyak pula tuntutan. Semakin banyak tuntutan semakin banyak pula pertengkaran. Semakin banyak pertengkaran semakin besar pula peluang perpisahan. Teman sejati adalah orang yg paling sering bertengkar sm kita. (by @budiman_hakim)

/jnk/

Saturday, March 12, 2011

topeng monyet & lampu merah

Minggu, 13 Maret 2011


Hari ini sebenernya tidak ada rencana kemana2, tapi keingetan charger hp saya yang ketinggalan di rumah Abi, teman kuliah saya. Segera saya sms Abi untuk ambil charger saya di rumahnya. Begitu Abi konfirm, saya langsung stater motor ngacir ke rumahnya. Di jalan saya liat indikator bensin motor udah menunjuk ke huruf 'E', duhh heran setiap saya mo pake nih motor besinnya abis melulu. Ya udah saya langsung cari tmt isi bensin terdekat, bagi yg pernah dorong motor krn keabisan bensin, pasti gak mau ngalaminnya lg. Pom bensin terdekat adalah TOTAL di mampang, ini kali pertama saya isi bensin di TOTAL, pilihan menunya ada performance 92, performance 95 dan performance diesel. " ..92, 20 ribu mba", tangki vario langsung terisi penuh.

keluar dr pom ujan dah mulai rintik2, tik..tik..tikk dan tiba2 deras. saya pinggirin motor lalu neduh di bawah pohon berharap ujan cuma sebentar. Sebel... padahal rumah Abi dah deket, sering keujanan tapi ga pernah siapin jas ujan.
Hujan malah semakin deras & tak kunjung mau berenti. Berteduh di bawah pohon ga cukup melindungi saya dari basah kuyup, terlanjur basah ya sudah lanjut sekalian (kaya lagu dangdut) , walau ujan masih deras.

Bagi yg blom pernah berkendara motor diwaktu hujan, kira2 seperti ini sengsaranya.
Pertama, air ujan yg jatuh ke muka X kecepatan motor = muka sakit kaya ditusuk2 jarum. Serba salah klo harus tutup kaca helm, karena kacanya sering berembun.
Kedua, handling motor jadi sulit karena jalan basah, jadi musti ekstra hati-hati.
Ketiga, suka kecepretan mobil yang jalan di sebelah.
Keempat, klo ga pake jas ujan.. cuma pake jaket bahan kaya saya, bikin sekujur badan berasa kaya di chiller -4 derajat celcius.

Sampe juga di rumah Abi, segera lepas jaket yang beratnya kaya kevlar anti peluru. OMG.. Baru sadar kalo jam tangan oleh-oleh teman dari Singapur belum saya lepas, langsung tanggalkan dan check kondisinya, ohh.. ternayata masih hidup.. Alhamdulillah.
Pencet bel, lalu keluar pembantunya yg kasih tau klo Abi baru aja keluar tapi dia udah titipin charger gw. Dasar sial.. gagal deh numpang neduh dan sejenak nganetin badan. Walaupun ditawarin masuk ke dalam, tp saya ga enak klo namu ke rmh teman yg orgnya lg ga ada terlebih dalam keadaan basah kuyup kaya gini. Lanjut bablas balik aja deh..

Dijalan pulang ujan mulai mereda.. tetesan air dari langat berlahan berubah menjadi hembusan angin sepoy. Pakaian yg sudah basah kuyup terus dihembus angin membuat tubuh saya ga berenti mengigil, ditambah pula harus menahan pipis, walahh.. sempurna! Kulit tangan mulai keriput, kusut, semaput dan memutih seperti tanpa darah. Berlahan-plahan saya mulai tdk dpt merasakan jari jemari saya lg, seakan urat2 safat di ujung2 jari sudah membeku. Bibir saya ga berenti gemeretak menahan dingin. Berbagai cara saya lakukan utk ngurangin rasa dingin, dari mulai mengetar2kan badan sampai teriak2 sendiri diatas motor. Aneh sih memang klo diinget2, tapi lumayan membantu mengurangi rasa dingin. Saya enggan utk turun dr motor sekedar menghangatkan badan dng cara yg lebih pantas (dibanding cara saya di atas), cuma di benak saya yg terngiang2 cuma kata "gw pengen cepet2 sampe rumah... trus mandi air hangat dan makan mie rebus.. gw pengen cepet2 sampe rumah... trus mandi air hangat dan makan mie rebus.. ... ... 1000x". Semakin kata2 itu terdengar nyaring, semakin kencang saya memacu si kuda besi , semakin dingin pula terasa merasuk. hufffff... gilak saya sudah ga tahan dinginnya!!!

Hingga tiba dipersimpangan lampu merah Republika, sekujur badan saya tiba2 terasa hangat. Darah mengalir lambat dan tanpa sadar mata berkaca-kaca.. melihat kepinggir jalan, si tukang topeng monyet. Bukan karena lihat aksinya yg memukau tapi getir melihatnya seperti tanpa daya, pasrah! Dia masih kecil, usia belasan saya rasa. Si tukang topeng monyet duduk meringkuk, kakinya ditekuk ke depan dadanya, sambil sebelah tangannya mendekap menahan kakinya dan sebelah tangannya lagi memegang rantai yg terjulur ke monyet. Kepalanya termangu disenderkan dagunya diatas dengkulnya. Si tukang topeng monyet ini pasti sangat kedingininan, badannya kurus mengigil, cuma pake kaos oblong dan celana traning olahraga SMA biru kucel. Matanya sayu mengintruksikan monyetnya beraksi sambil sesekali melihat ke tepi jalan berharap ada orang yg melemparkan receh kepadnya. Mata saya tak bisa berhenti menatapnya iba, bocah ini pasti sgt kedinginan. Dingin yang saya rasakan tentu tidak sebanding dengannya.

Lampu merahpun pun berubah hijau.. kuda besi saya pacu pulang, namun si topeng monyet tetap terbayang. Dan terus terbayang saya sampai saya mulai menulis blog ini..


/jnk/

Wednesday, March 9, 2011

Crossed too far


aku disini merindukan kebebasan
berjalan sendiri tanpa arah tujuan..
ku lihat ke atas hanya langit hitam,
tanpa bintang dan terlihat semakin kelam
ingin kuterbangankan lentera.. agar langit sedikit bercahaya


aku melihat kita terbelah menjadi dua
bertambah rentah dan semakin tua

tanpa kebijakan.. kita hanya balutan tanpa makna
tanpa angan.. kita hanya mayat yang mengangah


cinta bukan hanya milik manusia
bahkan cinta bisa terjadi pada sebuah amoeba

namun cinta tak pernah sama,

kadang cinta seperti pelangi.. indah dan berwarna-warni.
tapi ia ada hanya untuk sementara
tak percaya? tanyakan saja kepada adjie & angie

kadang cinta seperti matahari.. kuat dan hangat,
tapi jangan memandangnya terlalu lama.. kau bisa dibuat buta karenanya
tak percaya? tanyakan saja kepada tora & amalia


aku melangkah lagi
kutinggalkan soal cinta yang tak kumengerti

ku pikir semakin jauh ku menapaki bumi, rasa takut itu semakin pergi
aku salah.. ke khawatiran itu tetap ada. hanya terkadang berubah arah, diam dan menjadi laten
menanti saat untuk meledak, seperti malam ini

aku hanya menenggelamkan kepala lalu memejamkan mata
berharap besok pagi semua sudah pergi



/jnk/

Monday, March 7, 2011

cukup sudah menjadi pelanggan esi*


Kenapa berenti menjadi pelanggan esi*?, pdhal gw pencinta teknologi cdma (rather than gsm,sampe skrg) dan sebelumnya pelanggan setia esi*. Dulu esi* memberikan layanan baik dgn harga yg pantas, karena memang pantasnya biaya telpon kita murah, aneh aja negara miskin kaya kita tapi tarif telponnya termahal kedua di dunia. Gw bahkan sempet jd unofficial marketer teknologi cdma dan esi* loh, klo boleh dikatakan begitu.

Pd satu malam tiba2 ada sms masuk dr esi*, kurang lebih, kurang lebih.. isinya kasih tau bahwa Layanan FB sudah diperpanjang, dan Rp 3000,- sudah dipotong dr pulsa. rese ga sih, gw ga ngerasa pernah registrasi buat ikut layanan FB tapi pulsa gw dipotong.. apa2an nih?! bukan masalah Rp 3000-nya, tapi jengkel aje . tadinya gw pikir, yah mungkin cuma sistem error sedikit, dan cuma terjadi ama gw.. tp ternyata kejadian jg ama yg lain dan gw ngerasa mereka melaukannya dgn tidak dgn tak sengaja (padahal eric meyer udah di bakrie telecom loh saat itu). sempet gw telpon call centernya buat unregistrasi, karena gw ga tau gmn cara ngeberentiin layanan langganan FBnya dr sms.. yah sekalian gw mo nanya kenapa bisa bgitu. eh call centernya jg ga bisa jawab loh kenapa bs begitu. ya udahlah.. mereka boleh ambil 3000 rupiah gw, sebagai gantinya gw kasih mereka 1 status twitter, 1 status FB dan 1 tulisan blog gw.. oia dan kehilangan 1 org pelanggan setia. thanks!

belom lagi yg artis2 yg sering telpon ke esi* gw ga kenal waktu, dari agnes monika sampe aziz gagap.. " ha.. ha.. halooo, disi.. si.. sini aziz gagap. mao .. blaa.. blaa.. blaaa.. ketik REG spasi.. blaa.. blaaaaa.." annoying sangat.

so its enough.. thanks for the sweet memory we held together, esi*. this is good bye


/jnk/